Mengenal Teknologi PoE (Power on Ethernet)
Table of Contents
Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak lepas dari teknologi listrik, mulai dari perangkat elektronik,gadget,bahkan sampai ekndaraan sudah ada yang menggunakan listrik, dan dari semua teknologi tersebut semua pasti membutuhkan saklar/colokan untuk terhubung ke energi listrik tersebut.
Namun karena kondisi lapangan yang terkadang jauh dari saklar listrik jadi sulit untuk memasok pasokan listrik, contohnya seperti CCTV yang peletakannya di langit-langit pasti sangat sulit untuk mendapatkan pasokan listrik karena terbatasnya saklar listrik di posisi tersebut, dan sekarang sudah ada teknologi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu PoE(Power on Ethernet) apasih PoE? berikut penjelasan lengkapnya.
Definisi PoE
Power over Ethernet (PoE) adalah metode penyediaan daya
listrik melalui kabel Ethernet. Ini juga disebut Power over LAN (PoL) atau
Ethernet aktif.
Tujuan
Karena IP Phone, network video surveillance,
dan wireless Ethernet networks diterapkan secara luas, persyaratan suplai daya pada
Ethernet menjadi mendesak. Terminal sering membutuhkan catu daya DC,
tetapi sering dipasang di langit-langit atau di luar ruangan di mana soket
listrik tidak tersedia. Bahkan jika soket listrik tersedia, tidak ada
tempat untuk memasang adaptor AC / DC untuk terminal ini. Pada LAN skala
besar, administrator perlu mengelola beberapa terminal yang membutuhkan pasokan
dan manajemen daya yang seragam. Dalam hal ini, manajemen catu daya
sulit. PoE mengatasi masalah ini.
Teknologi PoE digunakan
pada Ethernet kabel dan paling banyak digunakan pada LAN. PoE memungkinkan
daya untuk ditransmisikan ke terminal melalui jalur transmisi data atau saluran
diam. Teknologi ini menyediakan daya di atas jaringan 2.5GE
Base-T, 1000Base-T, 100Base-TX, atau 10Base-T Ethernet, yang menjangkau
hingga 100 m. PoE sesuai dengan IEEE 802.3af dan dapat digunakan untuk
secara efektif menyediakan daya terpusat untuk terminal seperti telepon IP,
titik akses (AP), pengisi daya perangkat portabel, mesin POS, kamera, dan
perangkat pengumpulan data. PoE + adalah perangkat tambahan untuk PoE,
sesuai dengan IEEE 802.3at, dan menyediakan daya PoE yang tinggi untuk
perangkat dengan aplikasi daya tinggi, termasuk perangkat akses frekuensi
ganda, telepon video, dan sistem pengawasan video Pan Tilt Zoom (PTZ).Saat ini,
teknologi PoE ++ juga didukung oleh switch Ethernet. Ini menyediakan daya
PoE yang tinggi melalui jaringan Ethernet Base-T 2.5GE ke perangkat yang
membutuhkan daya tinggi
PoE memiliki keuntungan sebagai berikut :
- Reliable : Powered
Device (PD) didukung oleh perangkat peralatan sumber daya tunggal
(PSE),
memfasilitasi cadangan daya.
-Easy To Deploy : Terminal jaringan dapat diaktifkan melalui kabel
jaringan, tanpa
memerlukan sumber daya eksternal.
-Standard : PoE
sesuai dengan IEEE 802.3af dan IEEE 802.3at, dan semua perangkat PoE
menggunakan sumber daya yang seragam dan dapat dihubungkan ke PD dari vendor
yang
berbeda.
-Mengurangi biaya
untuk pemasangan kabel listrik dan memfasilitasi instalasi modul daya.
-Bekerja dengan
Uninterruptible Power Supply (UPS) untuk menyediakan catu daya cadangan
untuk IP cameras, video servers,
dan IP Phone
Istilah Dalam PoE
-Power-sourcing Equipment (PSE)
PSE adalah perangkat PoE yang menyediakan
daya untuk PD dan mendukung deteksi, analisis, dan manajemen daya cerdas.
-PD
PD adalah perangkat yang menerima daya dari
PSE. Contoh PD termasuk AP nirkabel, charger perangkat portabel, mesin
POS, dan kamera. PD diklasifikasikan menjadi PD standar dan non-standar
tergantung pada apakah mereka sesuai dengan standar IEEE.
-PoE power supply
Catu daya PoE menyediakan daya ke sistem
PoE. Jumlah PD yang terhubung ke PSE dibatasi oleh output daya dari power
supply PoE. Pasokan daya PoE diklasifikasikan ke dalam pasokan listrik
internal dan eksternal tergantung pada apakah mereka dapat ditukar.
Spesifikasi Technical PoE
Spesifikasi teknis PoE bervariasi tergantung pada
teknologi PoE. Anda dapat memilih teknologi PoE yang diperlukan untuk
menyalakan PD sesuai dengan persyaratan PD.
Tabel di bawah akan
menjelaskan spesifikasi dari tiap jenis teknologi PoE :
Power
Supply Technology
|
PoE
|
PoE+
|
PoE++
|
Power
supply distance
|
100m
|
100m
|
100m
|
Power
class
|
0-3
|
0-4
|
0-8
|
Maximum
current
|
350 mA
|
600mA
|
1730mA
|
PSE
output voltage
|
44 V
DC-57 V DC
|
50 V
DC-57 V DC
|
50 V
DC-57 V DC
|
PSE
output power
|
≤15400
mW
|
≤ 30000mW
|
≤
90000 mW
Switch
hanya mendukung daya output maksimum 60000 mW.
|
PD
input voltage
|
36 V
DC-57 V DC
|
42.5 V
DC-57 V DC
|
81600
mW
|
Maximum
PD power
|
12950
mW
|
25500
mW
|
81600
mW
|
Cable
requirements
|
Unstructured
|
CAT-5e
or Better
|
CAT-5e
or better
|
Power supply
cable pairs
|
2
|
2
|
4
|
- Teknologi PoE sesuai dengan IEEE 802.3af.
- Teknologi PoE + sesuai dengan IEEE 802.3at.
- Teknologi PoE ++ sesuai dengan IEEE 802.3bt.
Baca Juga :
Sekian artikel kali ini jangan lupa share jika menurut kamu ini bermanfaat, jika ada kesalahan dari penjelasan di atas bisa kamu beri kritik dan saran di kolom komentar demi berkembangnya blog ini, dan jangan lupa like Fanspage MaulNotes!!! ;)
Post a Comment
*Dilarang mencantumkan link-link yang berhubungan dengan judi online!
*It is forbidden to enter links related to online gambling!